APA ITU LOGISTIK?

 

PENGERTIAN LOGISTIK

Secara umum, pengertian Logistik adalah suatu ilmu pengetahuan atau seni dalam melakukan proses penyimpanan, penyaluran dan pemeliharaan, dan penghapusan terhadap berbagai barang atau alat-alat tertentu.

pengertian logistik adalah serangkaian proses yang meliputi kegiatan perencanaan, implementasi, hingga pengawasan terhadap suatu proses perpindahan, baik itu barang/ jasa, energi, atau sumber daya lainnya, dari titik awal menuju titik penggunaan.

dapat disimpulkan bahwa logistik adalah bagian dari ilmu manajemen dimana rangkaian kegiatannya saling berhubungan dan dilakukan secara bertahap, serta bertujuan untuk mengelola dan memelihara barang atau perlengkapan tertentu.

Manfaat Logistik

1.     Persediaan
Manajemen logistik akan menjaga persediaan barang tetap terjaga. Dengan begitu, kebutuhan perusahaan akan terus terpenuhi sehingga dapat beroperasi dengan lancar.

2.     Transportasi
Fungsi dari manajemen logistik dalam bidang ini adalah sebagai penyalur barang. Oleh karena itulah, perusahaan harus memiliki layanan transportasi sendiri untuk membantu mobilitas perusahaan.

3.     Fasilitas
Tidak hanya transportasi saja, fasilitas yang memadai juga menjadi faktor yang mendukung perusahaan berjalan secara optimal. Dengan adanya manajemen logistik maka perusahaan akan memiliki fasilitas yang mensupport.

4.     Layanan
Costumer Service dan berbagai hal yang mencakup pelayanan terhadap customer termasuk ke dalam manajemen logistik.

5.     Manajemen dan Administrasi
Dengan menerapkan manajemen logistik maka bagian administrasi serta manajemen akan sangat terbantu. Selain karena persediaan tertata dengan rapi, pelayanan serta pencatatan informasi juga semakin teratur.

6.     Inbound Transportasi
Inbound transportasi berkaitan dengan pergerakan barang serta bahan baku dari pemasok ke perusahaan. Dengan adanya manajemen logistik maka perusahaan akan mendapatkan pemasok terbaik yang sesuai dengan ekspektasi.  

7.     Outbound Transportasi
Saat inbound bergerak ke perusahaan maka outbond transportasi akan bergerak ke customer. Hal ini berarti adanya penyaluran barang dari perusahaan ke setiap pelanggan. Apabila manajemen logistik diterapkan maka pelayanan dan pengiriman akan terjamin dengan baik sehingga kepercayaan pelanggan akan tetap terjaga serta lancarnya transaksi yang dilakukan.

8.     Memecahkan masalah
Dengan memanfaatkan manajemen logistik maka perusahaan akan menghadapi berbagai permasalahan yang tidak biasa dihadapi, seperti keinginan customer yang sulit untuk dipenuhi.

9.     Pemberian informasi pelanggan
Pelanggan berhak mengetahui setiap rincian tentang pengiriman yang akan dilakukan. Dalam manajemen logistik sudah tersedia informasi yang diberikan perusahaan kepada customer terkait pengiriman. Hal ini tentunya akan membat perusahaan terhindar dari permasalahan pengiriman yang dilakukan.

Prinsip Logistik

• Barang dan jasa harus dapat tersedia dalam jumlah yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan
• Barang dan jasa harus dapat diperoleh dengan harga serendah mungkin tanpa harus mengubah spesifikasinya
• Inventori harus dapat dipertahankan dalam jumlah seminimal mungkin dengan tetap menjaga ketersediaan persediaan.
• Barang harus berbentuk dan dalam kondisi siap untuk dipakai
• Pengawasan serta pengendalian terhadap jumlah dan kualitas barang atau jasa
• Barang atau peralatan harus ada perawatan sehingga tidak menimbulkan bahaya

 

Persyaratan penerapan manajemen logistik

1.     Menentukan sistem logistics management yang dipakai.

2.     Menentukan pemakaian logistik secara privat atau agen.

3.     Menentukan moda transportasi yang akan dipakai.

4.     Membuat rancangan organisasi logistik.

5.     Menentukan lokasi pergudangan pada lokasi terbaik.

6.     Menentukan kegiatan operasional gudang.

7.     Membuat rancangan bauran logistik.